Autosugesti Darurat – Panduan Lengkap

Apakah Anda ingin menjadi lebih tenang dan lebih stabil secara mental dalam menghadapi keadaan darurat? Jika demikian, mempelajari autosugesti darurat adalah hal yang mungkin Anda butuhkan. Hal ini memungkinkan anda untuk mendapatkan stabilitas mental di dunia yang semakin tidak stabil di mana keadaan darurat dapat muncul kapan saja.

Keterangan singkat

Memiliki kekuatan mental untuk tetap stabil dalam keadaan darurat merupakan manfaat yang sangat besar dan membantu seseorang dalam menangani situasi seperti itu dengan tepat. Namun, sementara stabilitas mental adalah sesuatu yang tidak dimiliki oleh kebanyakan orang ketika menghadapi keadaan darurat, sebagian besar akan bercita-cita untuk memilikinya. Salah satu cara untuk mendapatkan kekuatan ini adalah dengan melatih pikiran tentang bagaimana menanggapi situasi yang merugikan tersebut. Menggunakan Autosugesti Darurat, yang merupakan bagian dari proses dan rangkaian Penghapusan Kekurangan Kepribadian (PDR), adalah alat gratis dan ampuh yang dapat membantu meningkatkan kemampuan mental seseorang. Autosugesti Darurat untuk berbagai keadaan darurat seperti bencana alam, kegawatdaruratan medis, gangguan emosi yang parah, dll telah disediakan dalam artikel ini.

1. Pengantar Autosugesti (AS) untuk keadaan darurat

Marcus Aurelius (seorang kaisar Romawi dan filsuf Stoic) pernah berkata, “Anda memiliki kekuatan atas pikiran Anda, bukan peristiwa diluar. Sadarilah ini, dan Anda akan menemukan kekuatan. “

Namun, bagi kita yang berada dalam keadaan darurat, kita semua tahu bahwa mengendalikan pikiran lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.

Selain keadaan darurat yang serius, terkadang kita dihadapkan pada peristiwa yang membuat indra dan emosi kita bekerja berlebihan. Ini bisa menjadi sesuatu yang sederhana seperti bermain piano dalam suatu pertunjukan di atas panggung atau seperti melakukan bungee jump pertama Anda atau secara tidak sengaja menghapus makalah Anda, yang akan jatuh tempo pada hari berikutnya.

Saat bersiap atau menghadapi keadaan darurat seperti itu, mungkin ada rentetan pikiran yang terkait dengan kekhawatiran, stres, dan ketakutan yang bisa melumpuhkan kita. Ini mengurangi kemampuan kita untuk menghadapi situasi dengan pikiran yang stabil sehingga menghalangi kemampuan kita dalam pengambilan keputusan.

Untuk melatih pikiran agar stabil dalam semua situasi seperti itu memang sebuah tantangan. Namun, sangatlah penting bagi kita untuk mempelajari proses ini, jika kita ingin memiliki kesempatan berjuang untuk dapat keluar dengan pasti dari cobaan dan kesengsaraan yang kita hadapi dalam kehidupan. Proses Penghapusan Kekurangan Kepribadian (PDR) yang dipelopori oleh Paratpar Guru Dr Athavale sebenarnya memiliki metodologi yang dirancang khusus yang dikenal dengan memberikan Autosugesti Darurat ke pikiran. Ini dapat digunakan untuk mengatasi berbagai macam situasi stres termasuk yang membuat kita takut, khawatir, marah, emosional, dll. Di bawah ini, kami telah menyiapkan panduan lengkap tentang bagaimana teknik ini dapat diterapkan dalam berbagai situasi sehingga Anda bisa merasakan manfaatnya.

2. Apa yang dimaksud dengan Autosugesti Darurat?

Autosugesti Darurat adalah Autosugesti yang dirancang khusus untuk digunakan dalam mengatasi reaksi negatif pikiran terhadap keadaan atau peristiwa darurat. Dengan menjaga agar pikiran relatif stabil, Autosugesti membantu seseorang untuk menghadapi keadaan darurat dengan tenang, sehingga memiliki kesempatan mendapat solusi lebih baik  dari pada panik.

Autosugesti Darurat berbeda dengan jenis Autosugesti yang lain karena hanya digunakan untuk kejadian tertentu (diberikan di Bagian 3). Dilakukan ketika ada kebutuhan mendesak untuk mengatasi keadaan emosional agar menjadi tenang atau untuk mempersiapkan  menghadapi keadaan darurat.

3. Kapan menggunakan Autosugesti Darurat?

Ada 3 jenis situasi darurat  umum di mana Autosugesti Darurat dapat digunakan.

Mari kita lihat 3 jenis skenario ini lebih detail.

1. Gangguan emosional

Di sini, Autosugesti Darurat dapat digunakan untuk mengatasi kejadian buruk dalam hidup yang membuat emosi tidak stabil. Ketika suatu peristiwa mengganggu mental kita, hal itu dapat menyebabkan keputusan yang buruk yang akhirnya dapat menimbulkan lebih banyak masalah.

Misalnya, jika seseorang sangat kesal karena dibentak bosnya, dia mungkin ingin berhenti dari pekerjaannya dimana saat ini tindakan tersebut tidak masuk akal dalam hidupnya. Di sini, penting untuk menenangkan pikiran untuk memastikan pengambilan keputusan yang tepat. Jika seseorang berlatih Spiritualitas, penting untuk mengatasi keadaan yang mengganggu secara emosional ini sehingga latihan spiritualnya dapat berlanjut tanpa hambatan.

2. Keadaan darurat umum

Autosugesti Darurat juga dapat diambil dalam keadaan darurat umum. Bisa untuk mengurangi stres dalam mengantisipasi kejadian buruk atau selama keadaan darurat itu sendiri. Misalnya, Autosugesti dapat diambil saat terjadi bencana alam atau jika seseorang mengalami stres karena mobilnya mogok di jalan raya.

2A. Autosugesti Persiapan: AS ini dapat digunakan untuk mempersiapkan pikiran sebelum keadaan darurat mungkin terjadi. Misal, seseorang yang tinggal di daerah rawan gempa bisa menggunakan Autosugesti untuk mempersiapkan pikirannya menghadapi gempa. Melakukan Autosugesti untuk mempersiapkan pikiran dalam keadaan darurat yang mungkin akan terjadi membantu pikiran untuk tetap tenang saat keadaan darurat yang sebenarnya sedang terjadi. Saat energi mental seseorang disimpan, lebih banyak energi tersedia untuk menangani situasi yang sebenarnya. Selain itu, tetap tenang membantu orang lain di sekitar untuk tetap tenang juga.

2B. Autosugesti juga dapat dilakukan untuk menghadapi keadaan darurat saat sedang berlangsung. Misalnya, jika seseorang terlantar di rumahnya karena hujan lebat dan banjir, mereka dapat melakukan Autosugesti.

Dalam keadaan darurat yang sebenarnya, sangat penting bagi seseorang agar tetap stabil secara mental untuk menghadapi situasi tersebut dengan cara terbaik. Ini bahkan dapat membuat perbedaan antara hidup dan mati. Melakukan Autosugesti Darurat dalam situasi seperti itu dapat memungkinkan seseorang untuk tetap berkepala dingin dan bertindak dengan hati-hati dalam kejadian kritis tersebut.

3. Darurat Medis

Jenis Autosugesti ini dapat diambil sehubungan dengan keadaan darurat medis seperti serangan asma, kejang, pergi ke dokter gigi, dll.

Ada dua jenis Autosugesti bergejala.

3A. Autosugesti Persiapan dapat dilakukan untuk mempersiapkan seseorang yang mengetahui bahwa keadaan darurat medis dapat terjadi. Misalnya, seorang epilepsi dapat menggunakan Autosugesti untuk mempersiapkan diri menghadapi kejang.

3B.  Autosugesti Darurat Gejala juga dapat dilakukan ketika keadaan darurat medis yang sebenarnya terjadi atau ketika menyadari akan terjadi keadaan darurat medis . Misalnya, jika penderita asma merasakan serangan asma akan datang, dia dapat melakukan Autosugesti terkait hal itu. Mengambil Autosuggesti untuk mempersiapkan keadaan darurat medis, atau ketika itu dimulai atau terjadi membantu seseorang untuk tetap stabil dalam keadaan darurat medis dan karenanya mengurangi penderitaan.

Dalam beberapa kasus, seperti serangan asma berikutnya, Autosugesti darurat yang dilakukan pada waktu yang tepat bahkan dapat mencegah timbulnya keadaan darurat medis. Akhirnya, prognosis membaik ketika seseorang mengambil Autosugesti darurat terkait dengan keadaan darurat medis. Artinya jika seseorang mengalami gangguan jantung dan melakukan tindakan darurat Autosuggestions tentang bagaimana menghadapi serangan jantung dengan tenang, ia akan memiliki peluang pemulihan yang lebih baik ketika menghadapi krisis.

4. Bagaimana memberikan Autosugesti Darurat pada suatu sesi Autosugesti

Dalam kasus jenis persiapan Autosugesti Darurat

Jenis autosugesti darurat persiapan sebagai salah satu Autosugesti Anda saat ini. Silakan lihat artikel kami tentang cara melalukan Autosugesti.

Autosugesti Darurat pada kejadian yang sedang berlangsung

Ini adalah jenis Autosugesti Darurat yang dilakukan saat seseorang dihadapkan pada peristiwa yang sedang berlangsung atau jika keadaan darurat sudah dekat.

Dalam kasus ini, Anda akan:

  • Untuk sementara hentikan Autosugesti lain dan berikan prioritas untuk melakukan  Autosugesti ini.
  • Kemudian, baca Autosugesti Darurat 3-5 kali dalam satu sesi Autosugesti.
  • Lanjutkan penggunaan Autosugesti Darurat sesering mungkin, termasuk setiap 30 menit, sampai keadaan darurat teratasi.

Setelah keadaan darurat selesai, Anda dapat melanjutkan Autosugesti lain yang Anda lakukan sebelumnya untuk kekurangan kepribadian tertentu.

Autosugesti darurat mungkin tidak dapat dilakukan sesering mungkin terutama keadaan darurat seperti bencana alam atau keadaan darurat medis yang akan datang. Dalam kasus seperti itu, seseorang dapat melakukan Autosugesti darurat sebisanya.

5. Bagaimana menyusun Autosugesti darurat

Autosugesti Darurat dapat disusun menggunakan teknik Autosugesti B1, B2, dan A3 yang dijelaskan dalam artikel sebelumnya di bagian Penghapusan Kekurangan Kepribadian (PDR). Silakan merujuk ke artikel kami tentang jenis-jenis teknik Autosugesti untuk memahami teknik mana yang digunakan saat menyusun Autosugesti darurat.

6.Contoh Autosugesti darurat

Berikut adalah beberapa contoh Autosugesti darurat untuk setiap kejadian yang dapat digunakan.

6.1 Saat seseorang terganggu secara emosional

 

 

6.2 Untuk keadaan darurat umum

 

 

6.3 Untuk Keadaan Darurat Medis

7. Kesimpulan

Kita semua menghadapi situasi sulit dalam hidup kita. Beberapa dari Anda mungkin sedang mengalami situasi seperti itu sekarang. Selain itu, melihat ketidakstabilan di dunia saat ini, di mana krisis dapat terjadi kapan saja yang mengganggu kehidupan dan ketenangan pikiran kita, Autosugesti Darurat menjadi lebih relevan dari sebelumnya.

Teknik Autosugesti Darurat adalah alat yang sangat berharga yang dapat membantu mengembangkan kekuatan batin untuk menghadapi perjuangan apa pun yang sedang Anda hadapi. Kami mendorong Anda semua untuk mencoba dan menerapkannya dan merasakan manfaatnya. Bersamaan dengan Autosugesti, menyebut Nama Tuhan YME membantu menenangkan pikiran dan mengurangi efek menyakitkan dari takdir yang merugikan.