Apa itu eksim dan bagaimana menyembuhkannya?

SSRF menerbitkan sebuah studi kasus tentang ‘apa itu eksim’ dengan maksud memberikan beberapa petunjuk kepada pembaca kami mengenai masalah yang terwujud pada tingkat fisik atau psikologis, tapi yang memiliki akar penyebab dalam dimensi spiritual. Ketika akar penyebab suatu masalah bersifat spiritual, kami telah mengamati bahwa penyertaan penyembuhan spiritual pada umumnya memberikan hasil terbaik. SSRF menyarankan kelanjutan pengobatan medis konvensional bersamaan dengan terapi penyembuhan spiritual untuk pengobatan penyakit fisik dan psikiatri. Pembaca disarankan untuk melakukan penyembuhan spiritual dengan kebijaksanaan mereka sendiri.

Abstrak

  • Eksim (sebuah gangguan kulit) mempengaruhi satu dari setiap lima orang di beberapa titik dalam kehidupan mereka. Saat ini ilmu kedokteran tidak tahu persis apa itu eksim dan tidak ada obat pasti untuk eksim.
  • Penelitian spiritual menunjukkan bahwa masalah seperti eksim memiliki akar di alam spiritual dan dalam kasus seperti itu masalah dapat sepenuhnya diatasi hanya dengan terapi penyembuhan spiritual.
  • Penelitian telah menunjukkan bahwa salah satu penyebab spiritual eksim adalah terpengaruh hantu (iblis, setan, energi negatif, dll.)
  • Terapi spiritual khusus telah dibahas untuk menemukan penyembuhan gejala-gejala eksim.

Catatan untuk pembaca: Artikel ini berisi foto eksim dan bisul yang bersifat grafis dan bisa mengganggu beberapa pembaca

1. Apa itu eksim? – Gambaran dari gangguan kulit eksim

1.1 Apa itu eksim?

Dalam ilmu kedokteran, eksim dijelaskan sebagai penyakit yang mengakibatkan  peradangan pada kulit, yang juga sering disebut sebagai dermatitis. Umumnya, eksim menunjukkan kulit bengkak, memerah dan gatal. Eksim adalah kondisi yang umum, tidak mematikan atau menular. Namun, hal itu bisa membuat orang merasa tidak nyaman dan minder.

1.2  Berbagai aspek dan ciri dari gangguan kulit eksim

  • Prevalensi: Eksim mempengaruhi sekitar satu dari setiap lima orang pada suatu waktu dalam kehidupan mereka. Penyakit eczematous sangat umum dengan perkiraan prevalensi lebih dari 10% pada populasi umum. Menurut statistik, 15-25% dari semua penderita gangguan kulit menderita eksim. Survei menunjukkan bahwa prevalensi eksim meningkat. (Ref: Dermis.net, Maret 2006)
  • Berbagai jenis: Ada berbagai jenis eksim, dan gangguan ini berawal dari beragam penyebab dan memiliki berbagai pola.
  • Tanda dan gejala: Tanda dan gejala umum mencakup kulit menjadi merah, bengkak, gatal dan luka-luka.
  • Keparahan: Tingkat keparahan penyakitnya bisa bermacam-macam. Dalam bentuk keparahan yang ringan, kulitnya kering, panas dan gatal, sedangkan pada bentuk yang lebih parah, kulit bisa menjadi rusak, lecet dan berdarah.
  • Penyebab: Sejumlah kondisi kesehatan, alergi, faktor genetik, stres fisik dan mental, dan iritasi dapat menyebabkan eksim. Penyebab jenis eksim tertentu tetap harus dijelaskan, meski dikaitkan dengan faktor lingkungan dan stres sedang dieksplorasi. Tekanan psikologis dapat memicu atau memperparah eksim, mungkin dengan menekan mekanisme kekebalan normal.
  • Komplikasi: Terkadang, luka terbuka dan celah yang bisa terjadi eksim (dermatitis) bisa menjadi terinfeksi. Bekas luka merupakan komplikasi potensial lain dari dermatitis.

2. Perawatan dan pengobatan eksim

2.1 Penelitian yang dilakukan mengenai tingkat kesembuhan dari eksim

Dalam melakukan penelitian tentang tingkat kesembuhan eksim, berikut adalah temuan kami:

Singkatnya, dari studi di atas kami menyadari bahwa ilmu kedokteran tidak menawarkan obat untuk eksim.

2.2 Pengobatan eksim lengkap: Memahami apa itu eksim dan akar penyebabnya serta mengobatinya

Salah satu alasan utama untuk hal itu adalah bahwa ilmu kedokteran belum menyadari penyebab paling mendasar dari gangguan ini. Jika kita tidak memahami akar penyebabnya, pengobatan spesifik tidak dapat dilakukan dan karenanya tidak ada obat yang efektif.

Menurut sains Spiritualitas, faktor penyebab spiritual mempengaruhi hingga 80% kesulitan dalam hidup. Ini berarti bahwa terdapat faktor spiritual dibalik lebih dari dua pertiga kesulitan dalam kehidupan kita. Hanya jika kita belajar untuk mengidentifikasi dan mengobati penyebab spiritualnya, kita akan benar-benar berhasil mengatasi kesulitan dalam hidup kita. Kesulitannya bisa beragam seperti masalah keuangan, ketidakharmonisan rumah tangga, tekanan mental atau penyakit fisik seperti eksim.

3. Tingkat penyembuhan meningkat ketika dimensi spiritual dimasukkan ke dalam sistem pengobatan

Mari kita pelajari kasus Madhav Gadgil dari India, yang menderita dua episode eksim dan kedua kasusnya sembuh total tanpa bantuan obat apapun.

Madhav Gadgil memegang ijazah Teknik Mesin dan Elektro. Dia telah bekerja untuk Central Railways di India selama 34 tahun terakhir. Dia melakukan latihan spiritual di bawah bimbingan Yayasan Penelitian Sains Spiritual (SSRF). Madhav Gadgil menceritakan kisahnya di bawah ini.

3.1 Episode eksim yang pertama

Apa itu eksim dan bagaimana menyembuhkannya?

Saya tinggal di Panvel, sebuah kota di pinggiran Mumbai, India. Pada tanggal 6 Agustus 2003, Saya dan istri saya mengunjungi pusat SSRF di Miraj, yang merupakan perjalanan kereta malam dari Panvel. Keesokan harinya, perhatian saya untuk belajar dari para seeker (pencari Tuhan YME) di pusat ini dan melakukan pelayanan terhadap Kebenaran Absolut (satsēvā) teralihkan oleh sensasi gatal yang aneh yang tiba-tiba muncul di leher saya. Seiring berjalannya waktu, gatalnya meningkat lebih dari sekadar gangguan kecil karena gesekan terus-menerus dengan kerah baju saya memperparahnya. Saat itu saya benar-benar terganggu. Sepanjang hidup saya hingga saat itu, saya tidak pernah memiliki penyakit kulit. Saya belum pernah mendengar tentang eksim, jadi saya berada di sebuah wilayah baru.

Lebih parah lagi pada hari berikutnya, seluruh leher saya berubah menjadi merah dan timbul bercak hitam eksim. Silakan lihat foto yang diberikan di bawah ini.

Apa itu eksim dan bagaimana menyembuhkannya?

Rasa gatal di leher saya melebar sepanjang punggung. Saya berkonsultasi dengan Dr. Kamat, salah satu seeker di pusat SSRF. Dia memberi resep krim kulit untuk dioleskan pada bagian yang meradang, tapi meski banyak upaya yang dilakukan entah bagaimana karena sejumlah alasan, saya tidak bisa mendapatkan salep itu.

Pada hari ketiga, saya tidak dapat menahan rasa gatal dan sensasi panas membakar di leher saya.

Karena lebih dari yang bisa saya tanggung, saya berbicara dengan dokter lain, Dr. Maya Patil. Selain seorang dokter yang berkualitas, dia memiliki indra keenam yang sangat aktif (kemampuan persepsi halus), oleh karena itulah dia memimpin departemen persepsi halus di SSRF. Dia mendiagnosa akar penyebab kasus saya berada di dimensi spiritual dan karena tingkat keparahan kondisi saya, dia segera menghubungkan saya dengan Yang Mulia Dr. Athavale.

Ketika H.H. Dr. Athavale melihat area yang terkena eksim, Beliau mengatakan bahwa masalah ini disebabkan oleh hantu (iblis, setan, energi negatif, dll.). Maka Beliau menyarankan saya untuk chanting (mengucapkan berulang-ulang) Nama Dewa Ganesha dan Nama Dewa Krishna secara bergantian. Saya segera menerapkan panduan ini karena saya benar-benar yakin pada H. H. Dr. Athavale. Keesokan harinya terjadi penurunan gatal yang signifikan. Setelah itu, sisa-sisa gatal tidak ada yang terlihat! Saya benar-benar sembuh dari eksim tanpa obat-obatan. Eksim saya disembuhkan hanya dengan latihan spiritual chanting yang direkomendasikan oleh H. H. Dr. Athavale. Saya percaya bahwa bersamaan dengan memperlakukan penyebab spiritual dengan pengobatan spiritual yang tepat, keputusan H. H. Dr. Athavale lah yang memungkinkan penyembuhan dramatis dan efektif seperti itu. Saya bersyukur kepada H. H. Dr. Athavale dari lubuk hati terdalam.

– Bapak Madhav Gadgil, Ashram SSRF, Panvel, India

3.2 Terapi spiritual khusus yang dilakukan oleh Madhav Gadgil dan cara kerja penyembuhannya

Ada dua aspek pengobatan spiritual khusus yang dilakukan oleh Madhav Gadgil:

Aspek 1: Menyebutkan Nama Tuhan (chanting) yang spesifik

Madhav Gadgil disarankan untuk chanting Nama Dewa Ganesha dan Dewa Krishna. Chantingnya adalah sebagai berikut ‘Om Gan Ganapataye Namaha, Om Namo Bhagavate Vasudevaya’. Klik disini untuk mendengar chantingnya.

Ketika kita mengucapkan Nama Dewa, maka prinsip Ilahi spesifik yang melakukan fungsi tertentu akan diserap tubuh. Ketika Nama dua Dewa diucapkan satu demi satu secara bergantian, sebuah prinsip Ilahi tertentu yang berbeda dari kedua prinsip dalam chanting itu berasimilasi.

Dengan chanting nama Dewa-Dewa ini, energi ilahi tertentu berasimilasi dalam diri kita. Ini kemudian melawan hantu yang menyebabkan permasalahan dan memaksanya menghentikan masalah tersebut. Chanting Nama Tuhan juga menciptakan lapisan pelindung halus dari energi ilahi di sekeliling kita sehingga melindungi dari serangan hantu di masa depan.

Klik di sini untuk melihat mekanisme rinci dari tindakan chanting.

Aspek 2: Keputusan Yang Mulia Dr. Athavale

Orang-orang yang berevolusi secara spiritual memiliki kemampuan untuk mengatur kejadian hanya dengan mengharapkannya. Keinginan ini selalu selaras dengan kehendak Tuhan YME.

3.3 Episode eksim yang kedua

Saya mengonsumsi obat penghilang rasa sakit untuk mengurangi rasa sakit di tangan kiri saya selama sekitar satu setengah bulan. Pada tanggal 14 September 2005, ruam kulit pecah di lengan kiri saya, mulai dari daerah siku hingga ke pergelangan tangan. Saya pikir itu mungkin karena efek merugikan dari obat penghilang rasa sakit. Oleh karena itu saya menghentikan obat penghilang rasa sakit, namun tidak ada perubahan pada gejala saya. Kemudian ukuran ruam itu meningkat dan sekresi encer dengan darah mulai mengalir dari situ.

Apa itu eksim dan bagaimana menyembuhkannya?
Apa itu eksim dan bagaimana menyembuhkannya?

Yang Mulia Ibu Anjali Gadgil telah menerima pengetahuan Ilahi sejak bulan oktober 2003.

Akhirnya pada tanggal 18 September 2005, saya memberi tahu menantu perempuan saya, Y.M. Anjali Gadgil, tentang kondisi saya saat ini. Ia merupakan seorang seeker di departemen persepsi halus SSRF, Dia bisa memberi saya diagnosis halus dari penyakit saya .

3.4 Diagnosis spiritual dan pengobatannya

Dia mendiagnosanya sebagai gangguan spiritual karena hantu (setan, iblis, energi negatif, dll.) tingkat tinggi yang menyiksa saya dengan menggunakan tubuh halus leluhur yang telah meninggal.

Terapi spiritual yang ia sarankan untuk saya lakukan adalah:

  • Chanting: Saya harus chanting Nama Dewa Datta dan Dewi Durgadevi (Shrī Gurudev Datta dan Shrī Durgadevyai Namaha) secara bergantian selama tiga jam setiap hari selama seminggu. Chanting Nama Dewa Datta dianjurkan untuk memerangi gangguan oleh tubuh-halus nenek moyang/keluarga yang telah meninggal. Chanting Nama Dewi Durga disarankan untuk melawan gangguan hantu tingkat tinggi atau penyihir halus (māntrik).
  • Abu Suci (Vibhūti) dan air suci (Tirtha): Sementara chanting, saya harus mencelupkan lima ujung jari saya yang terkena dampak, yaitu tangan kiri dengan air dicampur dengan abu suci. Alasan saya diminta mencelupkan tangan yang terkena dampak ini ke air suci adalah untuk menarik energi hitam hantu itu dari tangan ke air suci. Setelah menyelesaikan chanting, saya membuang air yang terisi dengan energi negatif itu.

3.5 Efek dari pengobatan spiritual dalam episode eksim yang kedua

Ketika saya mulai chanting dengan mencelupkan tangan kiri saya ke dalam segelas air suci yang diletakkan di pangkuan saya, dengan jelas saya merasakan panas menyebar ke paha saya. Dalam dua hari, sekresi encer dari bisul berhenti dan bisulnya mengering. Lalu saya menghentikan chanting ini. Namun, pada tanggal 23 September 2005 saya mengalami kekambuhan bisul karena saya tidak melakukan chanting tiga jam yang ditentukan. Ketika saya menyadari kesalahan saya, saya bersumpah untuk tidak melewatkan satu hari pun dan saya menyelesaikan chanting tiga jam ini setiap hari setelah itu. Saat itulah saya melihat semua bisul saya mengering dan saya benar-benar sembuh.

Saya sangat berterima kasih kepada H.H. Dr. Athavale karena telah membimbing para seeker yang berkembang seperti H.H. Anjali Gadgil, yang kemudian dengan kasih karuniaNya membimbing para seeker lain dan dengan demikian meringankan gangguan spiritual yang sangat nyata dari kita.

– Bapak Madhav Gadgil, Ashram SSRF, Panvel, India.

4. Apa itu eksim – Perspektif Spiritual

Dalam kasus Madhav Gadgil, akar penyebab spiritual dari gatal yang dialaminya adalah gangguan dari hantu (setan,iblis,energi negatif dll.)

4.1 Bagaimana hantu (setan,iblis, energi negatif dll.) menyebabkan gatal dan gangguan kulit seperti eksim?

  • Gatal pada kulit disebabkan oleh gas beracun halus, yang berhubungan dengan Prinsip Api Absolut (tejtattva). Gas ini dilepaskan dalam jumlah besar oleh hantu (iblis, setan, energi negatif dll). Hantu ini dari tingkat tertinggi, yaitu varietas penyihir halus. (lihat Jenis hantu) Penyihir halus ini menghasilkan gas beracun dengan melakukan pengorbanan api halus. Karena transmisi gas beracun halus seperti itu, orang yang terkena dampak awalnya merasa gelisah dan kemudian mengalami lemah lesu karena sesak napas.
  • Kemudian frekuensi energi hitam hantu (setan, iblis, energi negatif, dll.) yang terkait dengan Prinsip Api Mutlak ditransmisikan ke tubuh orang yang terpengaruh. Hantu itu kemudian menguasai kelima energi vital yang ada di daerah pusar orang yang terkena. Karena transmisi energi vital berkecepatan tinggi sekarang diresapi dengan frekuensi hitam ini, banyak panas dihasilkan di tubuh karena berhubungan dengan Prinsip Api Mutlak. Akibatnya muncul sensasi terbakar pada tubuh. Karena efek terbakar ini, disintegrasi dan perluasan sel kulit dimulai.
  • Kulit yang melemah semakin memudahkan transmisi dari gas beracun halus yang ditransmisikan oleh penyihir halus. Akibatnya terjadi erupsi kulit. Penyihir halus berulang kali mentransmisikan energi hitamnya dan gas gatal beracun halus melalui erupsi kulit ini. Hal ini menyebabkan gatal parah. Dengan demikian, orang yang terkena dampak terganggu dari aktivitasnya sehari-hari dan juga latihan spiritual yang mungkin dilakukannya, misalnya chanting dan pelayanan terhadap Kebenaran Mutlak.
  • Gatal merupakan gejala gangguan kulit yang disebabkan oleh gas gatal hitam, yang berhubungan dengan Prinsip Api Mutlak. Karena gatal terus menerus, kulit menjadi kasar dan tebal. Ada transmisi konstan dari gas beracun ini melalui media luka halus yang disebabkan oleh gatal terus menerus. Hal ini menyebabkan manifestasi fisik dari gangguan kulit seperti ruam. Pada waktunya, penyihir halus menciptakan pembengkakan pada atau di bawah kulit dan membentuk pusat energi hitam di dalamnya.

Hantu pertama-tama membuat pusatnya di tubuh fisik (sthūladēha), karena paling mudah diserang. Setiap titik di tubuh yang terkena penyakit, misalnya, sendi yang meradang, paru-paru asma dll, dimana komponen dasar Raja-Tama telah meningkat, menjadi tempat yang prospektif untuk ‘pusat’ hantu. Setelah membuat pusat-pusat seperti itu dalam tubuh fisik, hantu tersebut secara progresif menyerang tubuh-tubuh halus seperti tubuh mental (manodeha), intelek atau tubuh kausal (kāraṇdēha), dll.

4.2 Tahapan dalam perkembangan gatal dan gangguan kulit lainnya akibat serangan hantu (setan, iblis, energi negatif, dll.)

  • Pada tahap awal serangan hantu, kandungan air di sel kulit yang terpengaruh berkurang dan kulit menjadi kering.
  • Kemudian kulit menjadi bersisik. Kulit bersisik memudahkan transmisi energi hitam dari hantu.
  • Setelah itu, hantu mentransmisikan energi hitam yang terkait dengan Prinsip Api Mutlak melalui media ‘diagram’ halus kecil (yantra) yang ditempatkan di atmosfer sekitarnya dan menyebabkan disintegrasi sel di daerah itu
  • Pada tahap gangguan berikutnya, hantu membentuk depresi di kulit karena disintegrasi sel. Penyihir halus kemudian menggunakan depresi ini untuk menyimpan energi hitam, sehingga secara efektif menciptakan pusat energi negatif di tubuh orang tersebut

5. Penyembuhan spiritual untuk berbagai gangguan kulit

5.1 Konsep dasar yang perlu kita pahami

Sebelum kita menuju ke bagian ini ada beberapa konsep yang harus kita pahami. Silahkan klik link berikut untuk membaca artikel yang akan menjelaskan konsepnya

5.2 Tabel pengobatan sesuai dengan gejala gangguan kulit

Jenis kelainan kulit

  1. Kulit kering
  2. Gatal
  3. Ruam
  4. Ruam urtikarial (kondisi sementara kulit akibat reaksi alergi)

Ketika Nama yang dichantingkan lebih dari satu, urutannya adalah sebagai berikut:

1:1 – Contoh, Om Namah Shivaya: Om Hum Hanumate Namaha (chanting secara bergantian)

1:2 – Contoh, Om Namah Shivaya: Om Hum Hanumate Namaha: Om Hum Hanumate Namaha (berarti satu chanting Nama dewa pertama dan dua chanting dari Nama dewa kedua.)

1:1:1 – Contoh, Om Sree Durgadevyai Namaha: Om Namah Shivaya: Om Namo Bhagavate Vasudevaya (satu chanting masing-masing dari ketiga dewa secara berurutan)

Kita dapat terus menerus berusaha untuk chanting sepanjang hari sebanyak mungkin. Kita dapat chanting saat melakukan kegiatan seperti mandi, berjalan kaki, mengemudi dll. Tidak ada batasan di mana orang harus chanting.

6. Ringkasan

Dari kasus dua episode eksim di atas, kita dapat melihat bahwa:

  1. Akar penyebab suatu penyakit yang tampaknya fisik bisa jadi bersifat spiritual ketika dikonfirmasi oleh respon yang cepat dan lengkap terhadap terapi spiritual.
  2. Akar penyebab spiritual dari manifestasi yang sama – dalam kasus ini – eksim, dapat bervariasi. Pada awalnya itu karena hantu (setan, iblis, energi negatif dll) dan dalam contoh kedua, gangguan terjadi karena tubuh halus leluhur yang telah meninggal.
  3. Hanya mereka yang memiliki indra keenam aktif atau persepsi halus yang berkembang, dapat mendiagnosa akar penyebab spiritual dari kesulitan kita.
  4. Hanya penerapan terapi spiritual spesifik yang bisa mengatasi suatu masalah, yang memiliki akar penyebab spiritual spesifik, dapat memberikan hasil yang cepat dan lengkap.

Bahkan jika kita tidak mengetahui akar penyebab spiritual spesifik dari kesulitan kita, kita dapat dengan aman menyimpulkan bahwa suatu kesulitan tertentu memiliki akar penyebab spiritual jika:

  1. Permasalahan menunjukkan intensitas dan tingkat keparahan yang tidak proporsional.
  2. Jika kesulitan itu tidak merespons pengobatan/tindakan yang memadai.
  3. Jika kesulitan itu teratasi dengan solusi spiritual.