Tingkat dan Tanda Kerasukan Setan

1. Pengantar pada tingkat kerasukan setan

Kerasukan setan adalah masalah yang kompleks di mana tidak ada yang tampak secara kasat mata. Lebih dari tujuh tahun dalam studi yang intensif tentang subjek, SSRF telah menemukan berbagai jenis kerasukan setan yang menunjukkan beragam gejala dan berdampak pada individu yang dirasuki. Tidak ada cara mudah untuk menjelaskan tingkat kerasukan karena ada sejumlah cara dan perbedaan dalam memandang segala jenis kerasukan. Dalam artikel ini kami akan mencoba yang terbaik untuk berbagi dengan anda perspektif tentang kerasukan setan dan berbagai perbedaannya.

Informasi telah dikumpulkan setelah meneliti ribuan tentang kerasukan setan melalui indra keenam (penglihatan halus).  Beberapa anggota tim kami benar-benar dapat melihat hantu yang merasuki seseorang. Selain itu, beberapa dari mereka yang dapat mengakses Pikiran dan Akal Universal dapat memahami alasan yang lebih dalam di balik kerasukan dan maksud dari dirasuki hantu.

Poin penting untuk memahami dari sudut pandang orang awam adalah bahwa hampir semua manusia dipengaruhi oleh hantu (setan, iblis, energi negatif, dll.). Tapi fakta yang lebih serius yang ditemukan dalam penelitian spiritual adalah bahwa di era saat ini hingga 2025 (setelah Perang Dunia 3), 30% populasi akan dirasuki oleh hantu (setan, iblis, energi negatif, dll.). Ini berarti bahwa dari setiap sepuluh orang yang membaca artikel ini, 3 dirasuki oleh hantu, 5 dipengaruhi oleh mereka dan hanya 2 yang tidak akan terpengaruh. Lihat artikel kami tentang Seberapa banyak populasi dunia dipengaruhi oleh hantu.

Kerasukan setan diklasifikasikan sebagai ringan, sedang atau berat. Bagian berikut membahas faktor-faktor spesifik yang dipertimbangkan dalam mengklasifikasikan kerasukan setan sebagai ringan, sedang atau berat. Untuk memahami bagian ini, anda juga harus membaca dua artikel berikut :

2. Tingkat kerasukan setan berdasarkan siapa yang dapat merasakan manifestasinya

Di sini kami mengkategorikan tingkat kerasukan berdasarkan tingkat indra keenam atau kemampuan kepekaan halus yang diperlukan untuk mengidentifikasi kerasukan.

  • Kerasukan setan ringan Di sini bahkan orang awam dengan cara kecerdasannya dan pemahaman dasar tentang kerasukan setan dapat memahami dari mengamati perilaku abnormal seseorang bahwa ada sesuatu yang salah dengan orang yang kerasukan. Orang yang memiliki perilaku tidak normal dan entitas di dalamnya sebagian besar bermanifestasi. Penyimpangan perilaku bisa terjadi dari perilaku normal seseorang seperti tingkat agresivitas yang tinggi dari orang yang patuh, tawa histeris, berbicara omong kosong, dll. mungkin untuk memutuskan secara intelektual bahwa seseorang kerasukan setan ketika gejala mereda setelah dilakukan terapi spiritual. Sebagai contoh, jika perilaku tidak normal mereda di tempat kuil atau gereja, atau dengan minum dan memercikkan air suci dll.

Tingkat dan Tanda Kerasukan Setan

 

  • Seorang psikiater yang melihat kejadian tersebut pada umumnya akan mengklasifikasikannya sebagai psikosis atau gangguan kejiwaan lainnya. Lihat juga: Mengapa ada pembatas pelindung di sekitar gambar di atas?
  • Kerasukan setan yang medium Di sini seseorang akan membutuhkan tingkat indra keenam yang lebih tinggi atau persepsi halus (extra-sensor) untuk dapat membedakan apakah orang tersebut kerasukan atau tidak. Tingkat spiritual orang yang mendiagnosa biasanya berkisar antara 50-70%. Gejala dan tanda-tanda yang ditunjukan jauh lebih halus. Jenis kerasukan ini umumnya tidak terwujud. Namun ini tidak selalu terjadi dan seseorang bisa sepenuhnya terwujud sebelum menjadi sangat tenang dan menguasai diri tanpa memberikan tanda-tanda kerasukan.
  • Kerasukan setan yang berat Di sini hanya seorang Orang Suci yang dapat mendiagnosa apakah seseorang dirasuki. Untuk seseorang yang dirasuki oleh hantu tingkat yang lebih tinggi, hanya Orang Suci dari tingkat tertinggi yang akan dapat memastikan bahwa orang itu memang kerasukan.

3. Tingkat kerasukan setan berdasarkan sejauh mana kontrol dicapai atas manifestasinya berbicara kepada orang yang nyata

Dari sudut pandang ini, kerasukan setan dikategorikan berdasarkan sejauh mana seseorang dengan tingkat spiritual rata-rata dapat berbicara dengan seseorang di mana hantu (setan, iblis, energi negatif, dll.) telah bermanifestasi dan mampu menenangkannya.

  • Dalam kasus kerasukan yang ringan bahkan seseorang dengan tingkat spiritual rata-rata dapat berbicara kepada orang yang kerasukan (yaitu kepada hantu dalam orang yang dirasuki) dan menenangkan sepenuhnya.
  • Dalam kasus kerasukan yang sedang, orang yang secara spiritual rata-rata memiliki keberhasilan yang terbatas untuk menenangkan orang itu dengan berbicara kepadanya ketika hantu tersebut merasuki.
  • Ketika kerasukan berat orang yang secara spiritual rata-rata tidak mampu menenangkan orang yang kerasukan tersebut.

4. Tingkat kerasukan setan berdasarkan pada tingkat spiritual dari penyembuh spiritual yang dibutuhkan untuk mengeluarkan hantu

Di sini tingkat atau taraf kerasukan setan didasarkan pada tingkat spiritual minimum yang diperlukan seorang penyembuh spiritual untuk menyembuhkan orang yang kerasukan.

  • Kerasukan ringan akan terjadi ketika seorang penyembuh spiritual tingkat spiritual 50% dapat menyembuhkan orang yang dirasuki.
  • Kerasukan sedang adalah ketika seorang penyembuh spiritual tingkat spiritual 70% diperlukan untuk menyembuhkan orang yang dirasuki.
  • Kerasukan yang parah akan terjadi ketika seorang penyembuh spiritual yang lebih dari 70% dibutuhkan untuk menyembuhkan orang yang dirasuki hantu tersebut.

5. Tingkat kerasukan setan berdasarkan jumlah kontrol oleh hantu yang merasuki

Di sini tingkat kerasukan tergantung pada seberapa banyak pengendalian hantu (setan, iblis, energi negatif, dll.) telah menguasai pikiran dan kecerdasan orang yang dirasuki. Singkatnya berapa banyak hantu telah bergabung dengan kesadaran orang itu.

  • Kerasukan ringan adalah ketika hantu memiliki 25% kendali atas orang yang dirasuki.
  • Kerasukan moderat (sedang) adalah ketika hantu mengendalikan orang itu sampai sejauh 50%.
  • Kerasukan yang parah adalah ketika hantu mengendalikan orang yang dirasuki sejauh 75%.

6. Tingkat kerasukan setan berdasarkan pada kekuatan spiritual dari hantu yang merasuki

Disini tingkat kerasukan ditentukan berdasarkan pada kekuatan hantu ( setan,iblis,energi negatif dll ) yang merasuki.

  • Kerasukan ringan adalah ketika hantu yang merasuki adalah hantu biasa atau setan tingkat rendah. Pada tingkat ini niat di balik kerasukan umumnya terbatas untuk merugikan individu yang dirasuki. Kekuatan relatif dari hantu ini adalah 1-100.
  • Kerasukan moderat (sedang) adalah ketika hantu adalah goblin perempuan (haḍal), jākhin atau hantu tingkat menengah. Pada tingkat ini niatnya adalah mempengaruhi individu dan masyarakat sampai batas tertentu. Kekuatan relatif dari hantu ini adalah 1.000-10.000.
  • Kerasukan yang berat adalah ketika hantu yang merasuki adalah seorang penyihir halus (māntrik). Pada tingkat ini niat dari dirasuki hantu adalah untuk menciptakan kerusakan nasional atau efek merugikan di seluruh dunia. Kekuatan relatif dari hantu ini adalah 100.000 sampai tak terhingga. Contoh dari ini adalah Hitler yang dirasuki oleh penyihir halus dari daerah bawah Neraka.